SPESIALENGINE - Salam hangat
bro..kali ini saya akan berbagi sedikit pengalaman untuk temen2 rider sekalian
khususnya untuk pemakai motor injeksi dan umumnya bagi para rider semua,semakin
cepatnya perkembangan teknologi sudah tidak asing lagi untuk motor yang menggunakan
sistem fuel injeksi karena hampir dari semua pabrikan sepeda motor dan otomotif
sudah mengaplikasikan untuk sistem bahan bakarnya.
Sebagian orang
pada umumnya agak sedikit berpikir untuk beralih dari motor karburator ke sistem
injeksi,karena mereka berpikir untuk perawatannya ribet dan takut biayanya
mahal,kalau sampai kehabisan bahan bakar nanti langsung rusak dan harus di bawa
ke bengkel resmi,dan harus mengeluarkan uang yang banyak untuk
membetulkannya,padahal itu semua tidak benar.Karena sebenarnya jika bahan bakar
benar2 kehabisan tinggal kita isi lagi dan off kan kunci kontak dan kita onnkan
lagi langsung start lagi sdh oke,tapi kalo keseringan bisa mengakibatkan
fuelpump rusak karena fuelpump terus bekerja tanpa ada bahan bakar yang di
pompa,dan untuk motor injeksi lebih mudah untuk dihidupkan di segala suhu
dingin ataupun panas karena sudah dilengkapi sensor suhu tidak seperti
karburator harus di stel ulang di setiap perbedaan suhu lingkungan.
Perlu bro
sekalian ketahui bahwasannya untuk perawatan motor injeksi sebenarnya lebih
mudah,murah dan cepat,dan saat service berkala pun juga pengerjaannya lebih
cepat,karena sistemnya memang sudah sangat canggih dan menggunakan sistem
komputerisasi jadi apapun gejala kerusakannya bisa langsung terdeteksi dan
tentunya setiap service berkala tidak perlu harus di bongkar di sistem
injeksinya cukup dengan pembersihan dengan cairan khusus/cleaner injektor
secara berkala agar injektor tidak mampet,misal di yamaha sudah disiapkan yamaha
carbon cleaner walopun itu juga bisa dipakai di semua motor sistem injeksi
dengan mencampurkannya dengan bahan bakar ditangki sesuai takaran,otomatis itu
nanti membersihkan sistem injeksinya dan juga ke ruang bakarnya jadi kerak sisa pembakaran pun juga akan
berkurang dan tentunya performa motor akan tetap terjaga.
Selain itu kita
juga harus perhatikan jadwal perawatannya biasanya setiap pabrikan sudah
menyarankan di buku petunjuk penggunaan sepeda motornya,tapi pada umumnya
setiap kurang lebih 9000 km kita harus cek kapasitas penyemprotan injektornya
per menit masih standart atau tidak dengan alat khusus(injektor tester) untuk
test kapasitas semprotan dan pembersihan injektor,biasanya di bengkel resmi
sudah tersedia untuk mengetahui jumlah semprotannya per menit karena itu juga
sangat berpengaruh untuk kinerja sistem injeksinya..
![]() |
INJECTOR TESTER YAMAHA |
Biasanya kalo
semprotan injektornya kurang motor terasa tersendat seperti telat bahan
bakar,dan lebih parahnya lagi motor mati2,perlu kita perhatikan juga untuk
pengisian bahan bakarnya.Jadi memang untuk di sistem injeksi kita bisa lebih
hemat untuk pemakain bahan bakarnya karena semua sudah sesuai dengan takaran
yang dibutuhkan untuk melakukan pembakaran dan tenaga yang di hasilkan sudah
pas,sehingga tidak ada bahan bakar yang terbuang sia2 dan bahan bakar yang di
semprotkan melalui lubang2 kecil di injektornya sudah berupa kabut.
Maka dari itu
kita harus perhatikan untuk perawatan injeksi/injektornya agar lubang2 kecilnya
tidak mampet/tersumbat karena lebih baik mencegah dari pada nanti saat kita
berkendara tiba2 motor kita tersendat atau malah mati mendadak.Jadi untuk
mencegah injeksi kita mampet sangatlah mudah hanya saja kita perlu lebih
perhatikan lagi untuk jadwal perawatannya dan kita bisa lakukan sendiri misal
dengan cairan carbon cleaner yang di campurkan di tangki bahan bakar sperti di
atas,semoga sedikit pengalaman untuk mencegah injeksi tersumbat ini bisa
membantu bro rider sekalian semoga injektor motor kita tetep aman dan siap gass..salam
spesial engine..
ConversionConversion EmoticonEmoticon